Ridwan Kamil siapkan organ tunggal dan panggung dangdut hibur Bonek

Oleh Farah Fuadona pada 06 Januari 2017, 16:28 WIB

Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil bakal menyiapkan panggung hiburan berupa organ tunggal dan musik dangdut untuk para bonek mania yang hadir di Kota Bandung. Ribuan Bonek ini akan datang ke Bandung untuk mengawal proses kongres tahunan PSSI yang akan digelar di Hotel Arya Duta, Minggu 8 Desember  mendatang.

Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, panggung hiburan akan disediakan di GOR Pajajaran yang menjadi tempat menginap para bonek mania yang datang ke Bandung

"Supaya mereka tidak bete, kita hibur. Nanti ada organ tunggal, dangdutan," ujar Emil kepada wartawan di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Jumat (6/1).

Menurut Emil sebagai tuan rumah yang baik. Pihaknya sengaja memberikan fasilitas untuk para Bonek mania. Fasilitas hiburan sengaja diberikan agar para suporter setia Persebaya tersebut tetap berada di GOR Pajajaran. "Supaya mereka sibuk di situ," katanya

Emil mengungkapkan, dari laporan yang dia terima diperkirakan ada sekitar 4 ribu Bonek mania yang akan datang ke Kota Bandung. Dia pun menitipkan pesan kepada para Bonek agar berlaku tertib dan menjaga kondusifitas selama berada di Bandung.

"Dari sisi Pemkot bandung, kami mengimbau Bonek hadir tak berceceran, tak melakukan tindakan-tindakan yang kurang nyaman. Apalagi besok Sabtu-Minggu wisatawan rutin datang ke Bandung," ujarnya.

Â

1.860 Personel Polisi dikerahkan amankan Kongres PSSI

Untuk mengamankan Kongres PSSI kepolisian telah menyiapkan skema pengamanan selama kegiatan dan juga mengamankan kedatangan Bonek ke Kota Bandung. Polrestabes Bandung akan mengerahkan 1.860 personel gabungan untuk mengamankan acara.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, untuk pengamanan kedatangan bonek pihaknya menyiagakan personel di tiga titik yakni Terminal Cicaheum, Stasiun Kiaracondong dan Stasiun kota.

"Pertama, menyiapkan untuk kekuatan pengamanan total 1.825 personel pengamanan. Mulai kedatangan bonek di tiga titik yakni Stasiun Kota, Terminal Cicaheum dan Stasiun Kiaracondong dan rute pecahan Bonek menuju tempat (penginapan) di Pajajaran," ujar Hendro kepada wartawan di Pendopo Kota Bandung.

Khusus untuk pengamana acara kongres PSSI di Hotel Aryaduta kata Hendro, pihaknya mengerahkan 1000 personil. Untuk pengamanan kongres, pihaknya menerapkan sistem ring. Ada empat ring yang akan diberlakukan dalam kongres tersebut.

"Personel kita di Hotel Aryaduta, dibagi empat ring. Ring pertama tempat kongres 80 personel. Ring dua, tempat masuk peserta kongres ke hotel ada empat titik kurang lebih 101 personel. Ring tiga adalah ring-ring penyekatan tidak boleh ada suporter bonek yang memaksa masuk kurang lebih 600 personel. Ring empat adalah pengaturan lalu lintas. Ring lima dan enam dibantu satpol PP untuk sweeping Bonek yang tercecer dan dibawa dengan truk ke GOR Pajajaran," katanya.

Hendro mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pentolan Bonek dan Viking untuk ikut membantu mengamankan selama berlangsungnya acara kongres PSSI.

Hendro pun mengimbau kepada para Bonek mania untuk tidak keluar dari tempat penginapan di GOR Pajajaran. "Kalau keluar satu dua orang kita beri toleransi. Kita sudah berkoordinasi dengan ketua Bonek dan Viking untuk berkoordinaai bersama. Sore ini kita rapat lagi di Polrestabes Bandung dengan ketua distrik Viking untuk membantu pola keamanan secara bersama-sama," kata Hendro.

Tag Terkait