Pemkot Bandung dan KPK gelar Workshop Komite Integritas
Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung berkomitmen penuh dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi. Salah satu bentuk upayanya adalah berkolaborasi dengan KPK menyelenggarakan Workshop Komite Integritas di Aula Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung, Jalam Seram.
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil ini merupakan tindak lanjut dan evaluasi dari workshop yang sama yang dilaksanakan pada bulan April lalu.
Asisten Pemerintahan Setda Kota Bandung Priana Wirasaputra menuturkan, Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kota Bandung harus memiliki pemahaman tentang cara pencegahan dan pemberantasan korupsi. "Para pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Bandung perlu pemahaman tentang bahaya dan dampak korupsi terhadap sistem ekonomi, sosial dan lingkungan. Tindakan korupsi dapat melemahkan daya saing dan harkat dan martabat bangsa," ujar Priana, Selasa (18/10).
Pada workshop yang diadakan selama dua hari ini akan dirumuskan bagaimana membangun integritas di kalangan ASN. Diharapkan usai kegiatan ini para pimpinan SKPD yang mengikuti workshop dapat menjadi agen perubahan di instansinya masing-masing. "Kita harapkan para peserta workshop ini bisa menjadi pelopor dalam menegakkan semangat anti korupsi," katanya.
Sementara itu, Pemateri dari Deputi Pencegahan KPK RI, Asep Chaeruloh mengatakan bahwa dalam rangka membangun integritas ini, Kota Bandung tidak bisa bergerak sendirian.
"Pemerintah Kota Bandung perlu bersinergi dengan pihak lain untuk melaksanakan program-program. Contohnya merevitalisasi Sungai Cikapundung tidak bisa sendirian. Kota Bandung juga harus mengajak Kabupaten Bandung untuk bekerja sama," kata Asep.