Suguhan unik saat Ramadan, nasgor kurma dari Sheraton Hotel

Oleh Endang Saputra pada 24 Mei 2018, 10:47 WIB

Bandung.merdeka.com - Bukan hanya sekedar menyuguhkan makanan lezat untuk berbuka puasa, namun momen Ramadan juga dimanfaatkan oleh Sheraton Bandung Hotel and Towers untuk menyuguhkan menu unik. Yakni nasi goreng kurma atau kerap disebut nasgor kurma.

Meski nasi goreng bukanlah menu yang asing lagi, suguhan kurma sebagai pelengkap dalam makanan ini membuatnya terasa berbeda. Kurma yang memiliki rasa manis itu hadir dalam suguhan makanan gurih, tentunya mampu memberikan citarasa baru bagi lidah.

Marketing and Communications Manager Sheraton Bandung Hotel and Towers, Aldo Kepank mengatakan, kehadiran nasgor kurma ini merupakan upaya untuk meramaikan khazanah kuliner kala Ramadan.

"Bila biasanya kurma dijadikan sebagai takjil, apa salahnya bila dikolaborasikan dengan makanan berat. Maka hadirlah Nasgor Kurma," ujar Aldo kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Sheraton Bandung Hotel and Towers, Jalan Ir. H. Juanda, Rabu (23/5).

Bicara soal cara pengolahannya, ia menjabarkan bahwa tidak berbeda jauh dengan nasi goreng pada umumnya. Hanya saja, penggunaan rempah yang kuat dibuat guna menghadirkan citarasa berbeda dari nasi goreng biasanya.

Untuk membuat nasgor kurma, bumbu yang digunakan adalah leek, cengkeh, cumin, serta kecap inggris. Kemudian ditambahkan dada ayam yang dipotong dadu sebagai pelengkap nasgor kurma.

Kurma yang dipakai tidak sembarangan. Rasa yang konsisten serta tekstur kurma yang lembut menjadi pilihan untuk menjadi bahan baku pembuatan nasgor kurma ini.

"Kurma bukan hanya toping tetapi juga dipotong kecil-kecil dan ditumis bersamaan dengan bumbu. Kemudian untuk menajamkan rasa kurmanya juga ditaburi sebagai toping. Pokoknya wajib dicoba kalau datang ke sini," papar dia.

Untuk menikmati salah satu hidangan memikat kala Ramadan ini, Sheraton Bandung Hotel and Towers menawarkan paket buka puasa dengan harga Rp 190 ribu plus plus perorang setiap hari minggu sampai kamis, dan Rp 228 ribu plus plus perorang setiap hari Jumat dan Sabtu.