Jadi tuan rumah, Inapgoc gencar sosialisasikan Asian Para Games 2018

Oleh Mohammad Taufik pada 27 Desember 2017, 13:34 WIB

Bandung.merdeka.com - Sebuah kebanggaan kala Indonesia dipilih menjadi tuan rumah gelaran Asian Para Games 2018. Untuk itu, Indonesia Asian Para Games Organizing Committee (Inapgoc) tengah gencar melakukan sosialisasi kegiatan yang rencananya akan diselenggarakan pada Oktober tahun depan.

Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Asian Para Games 2018, Nur Cahyadi mengatakan, sosialisasi ini dilakukan di 20 titik di 16 kota Indonesia. Ini merupakan sosialisasi awal dan pihaknya akan secara konsisten terus menyelenggarakan sosialisasi.

"Inapgoc akan terus menginformasikan kepada masyarakat Indonesia mengenai Asian Para Games 2018 ini sehingga pengetahuan masyarakat mengenai kegiatan ini semakin tinggi," ujar Nur kepada Merdeka Bandung, kemarin.

Menjadi tuan rumah kegiatan Asian Para Games 2018, Indonesia akan menerima kehadiran sekitar 3.000 atlet penyandang disabilitas dan ofisial dari 43 negara di Asia anggota dari Asia Paralympic Committee.

Sebanyak 18 cabang olahraga dengan 582 nomor pertandingan akan digelar selama delapan hari pada 6 hingga 13 Oktober mendatang. Sebagaimana Asian Games 2018 yang sudah memulai beragam aktivitas persiapan, begitu pula dengan Asian Para Games 2018.

"Asian Para Games 2018 hadir dengan empat misi yaitu determination, courage, equality, dan inspiration. Keempat misi ini diharapkan dapat memperkenalkan tekad kuat dan kepercayaan diri para atlet dalam menghadapi segala tantangan, baik fisik maupun mental," papar dia.

Indonesia adalah negara pertama di Asia Tenggara yang terpilih untuk menyelenggarakan Asian Para Games dan ini kesempatan menjadi salah satu implementasi dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 mengenai Penyandang Disabilitas.

Tag Terkait