Tingkat popularitas masih kalah dibanding calon lain Emil giat sosialisasi di Pantura

Oleh Farah Fuadona pada 03 November 2017, 13:22 WIB

Bandung.merdeka.com - Hasil survei yang dirilis Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menempatkan nama Ridwan Kamil di posisi teratas untuk tingkat elektabilitas dalam kontestasi Pilkada Jawa Barat 2018. Pria yang akrab disapa Emil mengungguli nama-nama lain seperti Deddy Mizwar, Dedi Mulyadi, Dede Yusuf, dan Aa Gym. Namun demikian dari segi populularitas, nama Emil masih kurang dikenal warga Jawa Barat dan hanya berada di peringkat keempat.

Menanggapi hasil survei tersebut, Emil memang mengakui jika tingkat popularitasnya masih rendah. Namun demikian, dia membanggakan tingkat elektabilitasnya yang tetap konsisten paling tinggi bila dibandingkan dengan bakal calon lain.

"Iya memang (popularitas rendah), karena Saya belum terkenal. Jadi lebih baik kurang terkenal tapi elektabilitas tinggi, daripada popularitas tinggi elektabilitas rendah. Karena kalau popularitas kurang berati masih tinggal memperkenalkan diri lebih luas kan. Sehingga bisa memanen elektabilitas yang lebih banyak," ujar Emil kepada wartawan di Pendopo Kota Bandung, Kamis (2/11) malam.

Untuk mendongkrak popularitasnya, Emil mengaku dirinya terus giat melakukan sosialisasi kepada warga Jawa Barat. Terutama di wilayah Pantura yang warganya masih banyak belum mengenal dirinya.

"Jadi sudah ketemu memang di apantura Saya kurang (dikenal). Dari mulai Bekasi, Karawang, Purwakarta dan Subang dan daerah itu akan kuta fokuskan untuk penguatan sosialisasi," katanya.

Emil bahkan melibatkan istrinya Atalia Praratya untuk membantu menaikan popularitasnya di Jawa Barat. "Saya bersosialisasi kan, baik digital maupun fisik. Ditambahi istri saya ibu cinta ikut-ikutan mendukung suami karena terkenal juga. Ya akhirnya kita berdua bekerja bersaa sama," kata Emil.

Seperti diberitakan, Hasil Survei popularitas, nama Emil berada di peringkat keempat dengan perolehan 77 persen. Tetapi, dilihat dari tingkat kedisukaannya, Emil memperoleh angka tertinggi 92 persen. Sementara, nama yang sempat mencuat diusung Golkar, Dedi Mulyadi, memiliki popularitas sebesar 50 persen dengan tingkat kedisukaan 81 persen.

Sementara untuk nama Aa Gym memiliki tingkat popularitas tertinggi yaitu 95 persen dengan kedisukaan 88 persen. Deddy Mizwar mengikuti dengan popularitas 93 persen dengan kedisukaan 88 persen dan Dede Yusuf berada di peringkat empat dengan 87 persen dan tingkat kedisukaan 90 persen. Di posisi ketiga ada nama Desy Ratnasari dengan popularitas sama dengan Dede Yusuf namun tingkat kedisukaan lebih rendah yakni 83 persen. Survei dilakukan pada jangka waktu September sampai awal Oktober 2017. Diambil sampel 820 orang warga Jawa Barat yang memiliki hak pilih dalam pemilu melalui wawancara langsung.

Tag Terkait