15 Calon haji asal Jabar gagal berangkat tahun ini
Bandung.merdeka.com - Sebanyak 15 calon jamaah haji batal berangkat pada tahun ini. Penundaan jamaah tersebut dikarenakan kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan sehingga cukup beresiko tinggi jika dipaksakan harus berangkat ke Tanah Suci.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Jawa Barat Ajam Mustajam mengatakan, catatan tersebut merupakan data dari pemberangkatan kloter pertama pada 28 Juli lalu sampai 2 Agustus 2017.
"Catatan dari kloter pertama sampai hari ini catatannya ada 15 orang yang batal berangkat. Mereka akan ditunda sampai tahun depan. Itu karena
masalah kesehatan," katanya, Rabu (2/8).
Selain sakit, ada beberapa calon haji yang kondisinya tengah hamil. Pihaknya mengkhawatirkan kondisi tersebut jika harus dipaksakan.
Dia menambahkan, pihaknya juga mencatat ada 306 calon haji asal Jawa Barat yang gagal berangkat karena persoalan lain. Sejak pelunasan pada Juni 2017 lalu, para calon jamaah haji ini dikarenakan berbagai faktor mulai dari meninggal dan kondisi kesehatan yang terganggu. Jumlah ini tersebar di 27 kota/kabupaten di Jawa Barat.
"Kalau dari awal pelunasan yang batal banyak. Data terakhir ada 306 calon jamaah haji yang batal berangkat," ujarnya.
Menurutnya, faktor sakit menjadi alasan sebagian besar dibatalkannya keberangkatan calon jamaah haji. Di samping ada yang meninggal dan dalam kondisi hamil sehingga tidak diizinkan untuk berangkat.
"Sebagian besar karena sakit. Seperti sakit ginjal, jantung yang memang sakit kronis," ujarnya.
Dia melanjutkan, menyebutkan calon jamaah haji yang batal berangkat sejak pelunasan telag digantikan calon lain yang merupakan cadangan. Keberangkatannya pun menyesuaikan dengan yang digantikan. "Yang batal akan digantikan jamaah haji cadangan. Sekarang sudah diproses usulan cadangannya," ucapnya. Pihaknya juga mengimbau untuk tetap menjaga kesehatan sebab cuaca di Arab Saudi tengah dalam panas ekstrem.
Sekadar diketahui, Jawa Barat mendapat jatah 38.852 calon jamaah haji yang berangkat pada musim haji 2017 ini.