Kapolrestabes Bandung minta lahan parkir dirapikan jelang Tahun Baru
Bandung.merdeka.com - Kemacetan parah diprediksi akan melanda Kota Bandung pada malam pergantian tahun. Warga yang merayakan tahun baru akan tumplek di sejumlah lokasi yang biasa menjadi pusat penyambutan tahun baru.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol mengatakan, pusat keramaian di Bandung pada malam tahun baru di antaranya Car Free Night (CFN) Dago (Ir H Djuanda) dan Asia-Afrika.
"CFN, akan ada jalan yang ditutup," kata Yoyol di Bandung.
Khusus di CFN Dago, tahun ini pihaknya tidak mengizinkan pendirian tenda-tenda di Taman Dago-Cikapayang. Sebab berkaca pengalaman tahun lalu, tenda tersebut dipakai tidur orang-orang yang merayakan tahun baru.
Penutupan jalan juga akan terjadi di CFN Jalan Asia Afrika sekitar Gedung Merdeka sampai Alun-alun Bandung. Penutupan jalan dimulai pukul 9 malam Dampaknya kemacetan terjadi cukup parah. Bahkan di Pasteur, tepatnya setelah pintu keluar Tol Pasteur, kendaraan sama sekali tak bisa bergerak."Tahun lalu H min 1 jam sepuluh kendaraan tak bisa keluar Pasteur," tuturnya.
Kemacetan parah juga terjadi di jalan menuju Lembang. Salah satu penyebabnya adalah membludaknya jumlah kendaraan dan tamu-tamu hotel, sementara lahan parkir terbatas. "Saya minta hotel yang terbatas parkirnya dirapikan. Ini harus disosialisasikan dari sekarang," katanya.
Saat ini Polrestabes Bandung juga mempersiapkan tempat-tempat parkir, terutama untuk daerah Dago dan Asia Afrika.