Ceramah Zakir Naik di Bandung dijaga ketat polisi dan TNI
Bandung.merdeka.com - Pengamanan kehadiran Zakir Naik ke Bandung akan diperketat. Empat ring disiapkan ketika ulama asal India itu melakukan ceramahnya di Gedung Gymnasium UPI, Jalan Setiabudi, Kota Bandung pada Minggu (2/4) besok.
"Ada 300 personel kita tempatkan. Ada ring satu tempat Zakir Naik ceramah, ring dua di halaman, ring tiga a dan b pintu masuk UPI dan jalur di luar. Jadi berlapis. Kami berharap dengan pengamanan ini semoga kegiatan lancar," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo di Mapolrestabes Bandung, Sabtu (1/4).
Zakir Naik sendiri akan tiba di Bandung pada siang ini sekitar pukul 11.45 WIB di Stasiun Bandung. Pengawalan melekat bakal dilakukan mulai dari kedatangan sampai kepulangan pada Minggu sore besok. Adapun total personel yang dikerahkan yakni 620 personel yang terdiri dari beberapa unsur seperti TNI dan panitia.
"Kalau secara keseluruhan ada kekuatan 620 personel. Polda, Polrestabes Pamdal, Menwa dan dari Panitia. Yang kita amankan adalah kedatangan tempat menginap di kawasan Cidadap sampai kepulangan besok siang di Bandara Husein Sastranegara," terangnya.
Hendro menyampaikan mengapa pengamanan ketat terhadap Zakir Naik dilakukan. Hal itu dilakukan lantaran panitia melaporkan estimasi massa yang akan hadir pada ceramah Zakir mencapai 10 ribu orang.
â"Semua kegiatan sesuai ancaman maupun masa yang akan datang. Karena diperkirakan 10 ribu massa yang hadir. Kalau tidak ditampung semuanya ada masjid. Sehingga untuk menempatkan masa saat ceramah ada di luar gedung juga. Di sini kita lakukan pengamanan terbuka dan tertutup," imbuhnya.
Sejauh ini kepolisian tidak menerima laporan adanya penolakan terhadap Zakir dalam rangkaian safari ceramah yang dilakukan di Indonesia. "Tidak ada penolakan atau demo," ucapnya.
Zakir memulai safari ceramahnya dari Bandung pada 2 April 2017. Setelah itu ia berceramah di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada 3 April 2017. Pada 4 April di Pondok Pesantren Gontor, kemudian di Bekasi 8 April, dan berakhir di Makassar 10 April 2017 nanti.