Bandung.merdeka.com - Bila negara Singapura punya Jurong Bird Park, dan Kota Batu miliki Batu Secret Zoo sebagai lokasi wisata yang menonjolkan beragam burung dari berbagai daerah, kini Bandung juga punya tempat wisata yang menawarkan beragam koleksi burung dari berbagai belahan dunia.

Adalah Pramestha Bird Pavillion. Tempat wisata yang sudah ada sejak tahun lalu ini menawarkan pengalaman mengesankan bagi siapa saja yang berkunjung ke sana. Memiliki koleksi burung dari berbagai belahan dunia, pengunjung tak hanya diajak untuk berwisata, tetapi juga belajar khususnya bagi anak-anak.

Asisten Executive Manager Pramestha Bird Pavillion, Julie Andriani, mengatakan di tempat wisata seluas 6000 m2 ini pengunjung diajak untuk berinteraksi sekaligus mendapatkan edukasi. Sebab petugas yang ada di tempat wisata ini tak segan untuk memberikan penjelasan untuk burung yang nampak asing bagi pengunjung.

"Kami memiliki koleksi burung dari berbagai daerah, ada cukup banyak dan akan terus kami tambah koleksinya. Masih dalam tahap pembangunan jadi ke depan koleksi burungnya akan semakin variatif," ujar Julie kepada Merdeka Bandung, Kamis (16/2).

Trainer Burung di Pramestha Bird Pavillion, Abdul Rahman menjabarkan, ada 60 lebih jenis burung yang menjadi koleksi dari tempat wisata di Jalan Akaza Utama, Pramestha Resort Town Dago Giri. Burung-burung tersebut berasal dari berbagai belahan dunia.

"Ada burung lokal dan banyak juga burung-burung dari berbagai negara seperti dari Amerika, dan Cina. Di sini, pengunjung enggak hanya melihat burung di dalam kandang, tapi juga bisa bercengkrama langsung karena ada burung yang kami biarkan terbang bebas," ujarnya.

Abdul menjabarkan, burung yang masih menjadi primadona di tempat ini adalah burung hantu. Dimana banyak pengunjung merasa penasaran dengan burung yang hidup pada malam hari itu, sehingga banyak yang berfoto bersama burung hantu.

Tak hanya bisa melihat serta bermain dengan burung-burung yang ada di Pramestha Bird Pavillion, pengunjung juga bisa melihat beragam atraksi dari burung-burung pintar setiap pukul 11.00 WIB setiap harinya. Atraksi yang dilakukan di antaranya adalah menghitung, main sepeda, serta berbicara.

"Pengunjung bebas berfoto dengan burung tapi tetap harus hati-hati dan memperlakukan burung dengan lembut. Burung-burung di sini memang jinak, bisa dipegang, dielus, bahkan dipeluk juga bisa, tapi kalau diperlakukan kasar ya tetap saja mereka akan berontak," katanya.

Untuk menikmati nuansa santai sembari bercengkrama dengan burung-burung menggemaskan dari berbagai belahan dunia ini, Anda hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 35 ribu pada hari biasa, dan Rp 50 ribu di akhir pekan.