Bandung.merdeka.com - Bencana Gunung Api Sinabung menimbulkan derita bagi masyarakat di sana. Namun masyarakat Sinabung diharapkan mampu bertahan di tengah bencana, termasuk bangkit pasca-bencana.

Salah satu potensi Sinabung adalah hasil bumi berupa kopi arabika. Kopi ini misalnya, tumbuh subur di salah satu daerah terdampak letusan Sinabung, yakni di Desa Cimbang Kecamatan Ujung Payung. Desa tersebut terdampak letusan Sinabung pada 2013 dan harus kembali mengungsi pada 2014.

Saat kembali dari pengungsian, harta benda masyarakat Cimbang banyak yang menjadi korban letusan. Hanya pohon kopi yang masih bertahan. Lalu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan pendampingan kepada masyarakat, antara lain dengan memaksimalkan potensi kopi.

Lewat kerja sama tersebut muncul produk kopi Cimbung Sinabung yang mengusung tagline Arabica Coffe True Coffe Lovers. Kopi ini bisa dinikmati di stand pameran Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia (IABI) ITB, Senin dan Selasa (23-24/5).

Direktur Pengurangan Resiko Bencana BNPB Lilik Kurniawan, mengatakan pengembangan produk kopi tersebut bagian dari program Rehab Rekon BNPB, yakni program pasca-bencana.

"Sebenarnya kita coba daerah bencana bukan berarti komoditinya terus kita tinggalkan," kata Lilik, di Bandung.

Menurut dia, program Rehab Rekons BNPB tidak hanya sekadar membangun rumah, sekolah dan lainnya yang rusak akibat bencana. "Tapi secara ekonomi harus kita sentuh. Sinabung itu salah satu penghasil kopi," kata Lilik.

Maka, sambung dia, pihaknya berupaya mengenalkan kopi Sinabung. Dalam pengembangan kopi pihaknya melibatkan warga terdampak erupsi Gunung Sinabung. Hasilnya cukup baik. Kini tinggal menunggu investor yang mau menanamkan modalnya dan melanjutkan bisnis kopi tersebut.

"Sinabung ini tidak hanya terkenal jeruknya saja, tidak hanya bencana gunung apinya, tapi mereka punya komoditas lain yaitu kopi yang perlu kita angkat. Maka kita coba perkenalkan," ujarnya.

Selain di ITB, kopi Cimbung Sinabung juga bisa dinikmati di sebuah kafe di Jalan Buahbatu, Bandung. Barista kopi Cimbung Sinabung, Heski Zenia R, mengatakan kopi Sinabung menjadi salah satu kopi pilihan yang disajikan di kafenya. Selain kopi Sinabung, ada juga kopi dari perkebunan Jawa Barat.