Bandung.merdeka.com - Doyan makanan berkuah? Coba deh iga garang asem dari Santika Hotel. Ini merupakan menu anyar yang tengah menjadi primadona. Rasa gurih dan asam berpadu menjadi satu dan menjadi suguhan yang teramat menggoda.

Iga Garang Asem olahan dari Indra Bule sebagai Cook Santika Hotel ini merupakan daging iga yang dimasak dengan kuah berbahan bawang putih, bawang merah, cabai hijau, cabai merah, cabai rawit, gula putih, serta garam.

Tak lupa dengan belimbing wuluh sebagai perasa asam pada menu tersebut. Digunakannya belimbing wuluh untuk Iga Garam Asem ini karena mampu memberikan rasa asam natural yang cocok bila dipadu dengan lembutnya daging iga.

"Kalau asamnya dari cuka itu kan rasanya beda, kami memilih rasa asam yang natural yaitu dengan belimbing wuluh. Selain untuk mendapatkan rasa asamnya, kami juga mengambil rasa segar," ujar Indra kepada Merdeka Bandung, Senin (28/3).

Selain sebagai penambah citarasa, belimbing wuluh juga memiliki banyak khasiat. Tak hanya untuk masakan, belimbing wuluh juga kerap digunakan sebagai salah satu bahan obat-obatan yang di antaranya mampu mengobati penyakit batuk.

Sementara itu, dalam hal masakan, belimbing wuluh memang kerap digunakan pada olahan penganan berkuah, salah satunya Iga Garang Asem ini sendiri. Di Santika Hotel, garang asem tak hanya disuguhkan pada daging iga, pilihan lainnya adalah daging ayam.

"Kami punya pilihan lainnya yaitu ayam. Bedanya ayam ini diungkep dengan bumbu dulu baru disiram dengan kuah garang asam yang mampu memberikan citarasa segar. Kalau suka pedas juga bisa ditambah dengan sambal hingga membuat nafsu makan bertambah," jelasnya.

Dibanderol dengan harga Rp 45 ribu, Iga Garang Asem atau Ayam Garang Asem ini disuguhkan lengkap dengan nasi, kerupuk, serta lemon tea. Paket hemat ini bisa dipesan langsung di resto Santika Hotel. Selamat mencoba.