Bandung.merdeka.com - Hadir sejak tahun 2011 lalu, semula Martabak Mini Hero hanya menggunakan dua macam toping saja yaitu cokelat dan pisang. Seiring berjalannya waktu, martabak mini ini hadir dengan aneka macam toping yang terbilang mahal. Sebut saja Nutella dan almond. Dagangannyapun semakin dikenal dan laris.

Pemilik Martabak Mini Hero, Akim menuturkan, baru sejak awal tahun 2017 lalu ini ia menghadirkan aneka macam toping tak biasa bagi martabak mini dagangannya. Penambahan aneka toping ini didapatnya dari saran para pembeli.

"Banyak yang ngasih saran dari pembeli buat bikin topingnya banyak, makanya ya saya jual saja sesuai permintaan. Awalnya cuma cokelat sama pisang, kalau sekarang jadi lebih banyak," kata Akim kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Jalan Peta, Rabu (16/1).

Akim bercerita, semula ia menjajakan dagangannya dengan cara dipikul. Baru sekitar satu setengah lalu ia berjualan menggunakan gerobak. Lokasi jualannyapun bergeser. Dulu berada di depan komplek, kini sedikit masuk ke dalam Komplek Kopo Plaza.

Akim menjual dua macam martabak yakni martabak manis dan asin. Untuk martabak manis, pilihannya adalah blueberry, stroberi, wijen, kacang, ceres, pisang, jagung, manis kornet, selai kacang, tiramisu, ceres greentea, kismis keju, chocomaltine, greentea oreo, serta nutella almond.

Untuk martabak asin, ada dua pilihan telur yang bisa dipilih di antaranya adalah telur puyuh dan telur ayam. Pilihan topingnya adalah sosis, kornet, keju, ataupun martabak asin spesial. Harga martabak mini di sini hanya dibanderol mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 6.000.

"Paling laris martabak manisnya dengan toping nutell keju sama jagung keju. Kalau buat yang asin ini bukan cuma telor sama toping saja tapi saya juga pakai mie di dalamnya, biar beda saja. Alhamdulillah banyak yang suka," jelasnya.

Tak hanya menghadirkan aneka toping, khusus untuk martabak manispun ia memiliki enam macam adonan yang bisa dipilih sesuai selera konsumen. Enam pilihan adonannya adalah original, pandan, cokelat, red velvet, greentea, serta ketan hitam.