Bandung.merdeka.com - Lafee Creative Food and Lounge, sebuah tempat makan baru di Kawasan Dago Bandung ini berbeda dengan tempat makan lainnya. Soalnya, sederet menu yang dihadirkan terbilang unik dan beda. Menghadirkan makanan bergaya fusion membuat Anda bisa mendapat pengalaman baru dalam menyantap makanan.

Mengusung arsitektur megah yang sangat klasik dan mewah, Lafee Creative Food and Lounge tak hanya memanjakan lidah para pelanggan, tetapi juga dijamin akan membuat Anda betah berlama-lama ditempat ini.

Salah seorang pemilik Lafee Creative Food and Lounge, Kent Wijaya mengatakan, pihaknya berupaya menghadirkan aneka menu yang unik dan tak biasa. Itu lah menjadi nilai lebih dari tempat makan miliknya.

"Kami menyuguhkan makanan yang enggak membosankan bagi pelanggan. Soalnya, kami menyatukan masakan dari berbagai negara, misalnya Eropa dengan Indonesia atau Indonesia dengan Thailand. Itulah kenapa tempat makan kami mengusung nama creative food," ujar Kent kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Lafee Creative Food and Lounge, Jalan Ir. H. Djuanda, Selasa (11/12).

Memiliki kenalan juru masak dari berbagai negara rupanya menjadi salah satu alasan yang melatarbelakangi hadirnya menu-menu kreasi Kent. Sebagai orang yang hobi menjelajah kuliner diberbagai daerah juga membuat Kent menjadi orang yang mengenal aneka makanan andalan dari berbagai daerah.

"Saya suka kulineran dan punya kenalan chef diberbagai negara. Makanya saya sering diskusi soal makanan. Saya sendiri enggak bisa masak tapi saya dibantu sama adik saya yang memang jago masak. Kami diskusi soal makanan, saya utarakan apa yang saya inginkan dan dia bantu saya," kata dia.

Sementara itu, Head Chef Lafee Creative Food and Lounge, Eko Purwanto mengatakan, perbedaan yang begitu kentara dari sederet makanan suguhan Lafee Creative Food and Lounge terdapat pada bagian saus.

"Kalau standar yang biasa ditemui di tempat makan kan sausnya barbeque, mushroom, atau blackpepper. Nah, kita basic nya memang pakai saus itu tapi ada tambahan bahan yang lain. Misalnya Jalapeno Cream Sauce, dan Burn Onion Sauce," kata Eko.

Salah satu menu andalannya adalah Sirloin Burnt Onion. Ini merupakan daging dengan lemak berbobot 120 gram hasil kolaborasi makanan ala Eropa, Amerika, dan Jepang. Daging yang dipanggang dengan tingkat kematangan sesuai selera itu disiram dengan Burnt Onion Sauce yang menawarkan rasa gurih nan segar.

Soalnya, kata dia, sausnya dibuat dari kismis, kulit jeruk sunkist beserta air perasannya, vinegar, perasan jeruk lemon beserta kulitnya, saus tomat, pasta tomat, serta bawang bombay yang dibakar. Hidangan yang satu ini juga dilengkapi dengan zucchini bakar, serta smashed roasted potato.

Bicara soal harga, dijamin tak akan membuat kantong bolong. Makanan di sini dibanderol dengan harga mulai dari Rp 40ribu hingga Rp 100 ribu. Selain itu,menu buffet yang ditawarkanpun sangatlah murah yakni Rp 150 ribu perpax, cocok untuk Anda yang ingin makan bersama keluarga ataupun sahabat.