Bandung.merdeka.com - Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage, Bandung dipastikan siap menyambut hajat olahraga nasional PON ke-XIX, September 2016 mendatang. Hal itu diketahui usai Ketua harian PB PON Iwa Karniwa dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meninjau langsung lokasi.

Iwa yang merupakan Sekda Jabar tersebut dan Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil tiba di GBLA pada Minggu (21/8) pagi. Turut beberapa pengurus besar PON dan dinas terkait untuk langsung menyampaikan kesiapan stadion bertaraf internasional tersebut.

Dibandingkan peninjauan serupa pada Juli lalu, kesiapan kali ini sudah mendekati sempurna. Dalam perbincangan kunjungan mereka menyeruak bahwa segi penunjang mulai dari lampu penerangan, akses jalan, bahkan jalur emergency sudah dipastikan kesiapannya.

Hanya saja untuk masalah air di toilet VIP sejauh ini belum berfungsi sepenuhnya.

 "Toilet VVIP airnya belum berfungsi ya ini. Tapi dari masalah sebelumnya ini lebih baik. Seperti PJU yang dulu belum sekarang sudah bisa, akses jalan juga sudah lebih baik," kata Iwa.

Dia berharap, dukungan warga juga untuk menjaga GBLA sampai nanti bisa dilangsungkannya PON pada 17 September mendatang. "Gotong royong warga semangatnya bisa terus terjalin," jelasnya.

Emil menambahkan, Kota Bandung yang juga akan digunakan beberapa venuenya oleh beberapa cabang olahraga sudah cukup siap. Beberapa yang belum lengkap, lewat pengembang dinyatakan 31 Agustus sudah dipastikan selesai.

Adapun GBLA kata dia, sudah jauh lebih baik. Menurutnya camat lokasi sudah bisa memberikan pemahaman pada warga untuk bisa sama-sama membantu mensukseskan hajat olahraga empat tahunan.

"Fasilitas lain semua pokonya sudah komitmen bahwa tanggal 31 Agustus selesai. Masalah pengecetan berharap tidak ada hujan. Tapi saya sudah paksa akali saja pakai tenda (kalau ngecat hujan)," ungkapnya. Masalah penerangan, air kata dia juga pada jelang hari H semuanya sudah tersedia.

Pada Sabtu 17 September nanti GBLA akan digunakan sebagai pembukaan PON ke-XIX. Ragam persiapan sudah dilakukan panitia dengan melibatkan ribuan orang dalam pembukaan yang dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi).