Bandung.merdeka.com - Puluhan ribu peserta diperkirakan akan mengikuti Saringan Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Nasional (SBMPTN) 2016. Mereka akan berebut kursi kosong yang ada di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) penyelenggara SBMPTN.

Di Panlok Bandung ada lima kampus negeri yang menyelenggarakan SBMPTN 2016, yaitu Universitas Padjadjaran (Unpad), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Universitas Islam Negeri (UIN), dan Universitas Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya.

Tahun ini, total daya tampung di lima kampus negeri tersebut sebanyak 21.652. Rinciannya, Unpad sebanyak 3.074, ITB 1.499, UPI 2.123, UIN 624, dan Unsil 776 mahasiswa baru.

Sedangkan rencana jumlah peserta ujian SBMPTN 2016 di wilayah Panlok Bandung diperkirakan mencapai dua kali lipatnya atau sekitar 42.800 orang. Rinciannya, sebanyak 40.400 peserta dari Panlok Bandung dan sebanyak 2.400 peserta dari Panlok Tasikmalaya.

Sekretaris Eksekutif I Panlok Bandung SBMPTN 2016, Asep Gana, mengatakan tahun lalu realisasi pendaftar SBMPTN sebanyak 43.887 peserta, dengan rincian Bandung sebanyak 41.887 peserta dan Tasikmalaya sebanyak 2.000 peserta.

Menurut Asep, seandainya tahun ini jumlah peserta SBMPTN melampaui perkiraan, pihaknya sudah menyiapkan banyak bangku cadangan. Sehingga calon mahasiswa tidak perlu khawatir tidak kebagian kursi ujian.

"Tempat ujian tulis sudah dilebihkan, masih ada cadangan untuk 100 sampai 200 orang. Unpad Jatinangor masih luas, ada juga UIN yang sekarang punya gedung baru," kata Asep Gana, dalam jumpa pers di Kampus ITB, Selasa (26/4) sore.

Pendaftaran SBMPTN sendiri sudah dibuka sejak Senin 25 April pukul 08.00 WIB sampai 20 Mei 2016 pukul 22.00 WIB. Informasi lebih lanjut mengenai SBMPTN 2016 dapat menghubungi Kantor Sekretariat Panlok Bandung SBMPTN 2016 di Gedung Information Center Kampus ITB, Jalan Ganesha Nomor 10 Bandung, Telepon 022 2508137. Website http://sbmptn.or.id.