Bandung.merdeka.com - PDI Perjuangan Jabar bakal menggelar rapat kerja daerah (Rakerda) di Gedung Balai Sartika, Bikasoga Kota Bandung, pada Selasa (23/2) besok. Partai berlambang kepala banteng itu juga sekalian akan mencanangkan kopiah nasional pada 1.900 kader dan tamu undangan yang hadir.

Artinya seluruh tamu undangan akan menggunakan kopiah. Beberapa pimpinan partai baik DPP dan DPD akan hadir, berikut kepala daerah asal PDI Perjuangan dan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan.

"Jadi sekitar 1.900-an orang akan hadir pada rakerda ini. Nanti akan ada pencanangan kopiah. Karena kopiah ini bisa jadi sebagai identitas bangsa. Bukan cuma muslim," kata Ketua DPD PDI Perjuangan TB Hasanuddin di kantor DPD PDI Perjuangan Jabar, Senin (22/2).

Alasan penggunaan kopiah ini juga dalam rangka menatap bulan Bung Karno pada Juni 2016 mendatang. Menurut dia, kopiah menjadi identik dengan presiden pertama Indonesia. "Kami dalam rangka Juni bulan Bung Karno sehingga pakai kopiah," terangnya.

Agenda Rakerda ini akan membahas beberapa langkah strategis partai untuk dua bahkan tiga tahun ke depan. Pertama Pilkada serentak 2017, kedua Pilgub Jabar setahun berikutnya dan ketiga Pemilu 2019.

"Kami juga akan memberikan evaluasi dari pilkada yang lalu. Konsolidasi pilkada serentak yang akan datang pada 2017. Konsolidasikan Pilkada 2018 dan pemilihan 2019," ungkapnya.

Dalam rakerda dia berharap, PDI Perjuangan bisa kembali meraih hasil positif dalam event politik beberapa tahun ke depan. "Kami memang harus mulai dari sekarang," ujarnya menegaskan.