UPT Puskemas Cinambo Gandeng PT Meprofarm Bantu Percepatan Vaksinasi Covid-19

user
Endang Saputra 09 Agustus 2021, 19:53 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung melalui UPT Puskesmas Cinambo bekerjasama dengan PT Meprofarm membantu melakukan upaya percepatan vaksinasi Covid-19. Pelayanan vaksinasi Covid-19 ini dilakukan di Mepro Hall, kawasan farmasi PT Meprofarm, Soekarno Hatta Bandung.

Adapun target sasaran yang telah dilakukan vaksinasi berjumlah 650 orang terdiri dari karyawan Mepro dan masyarakat sekitar. Diharapkan dengan kegiatan percepatan vaksin ini dapat memberikan perlindungan kepada masyarakat yang berada di Kecamatan Cinambo dan sekitarnya di tengah meningkatnya kasus positif Covid-19 di kawasan Bandung Timur.

Kegiatan vaksinasi dosis pertama telah dilaksanakan pada tanggal 5 dan 9 Juli 2021, dan dilanjutkan dengan dosis kedua yang dilakukan pada tanggal 2 dan 6 Agustus 2021.

Kepala Puskesmas Cinambo, Drg. Natalina Ginting mengatakan, program vaksinasi Covid-19 ini berlaku untuk masyarakat yang berusia minimal 18
tahun.

"Kami terus berupaya dan mendorong mengajak masyarakat untuk mau melakukan vaksin Covid-19 khususnya lansia, usia produktif umur 18 tahun sampai dengan 59 tahun, dan saat ini juga sedang melaksanakan pendataan vaksin remaja meskipun ditengah situasi PPKM," terang Natalia dilansir dari berita tertulis diterima Merdeka Bandung.

"Kami berharap dukungan dari seluruh pemangku kepentingan agar percepatan vaksinasi ini dapat terus berjalan dan semakin banyak masyarakat yang mendapatkan akses vaksinasi. Juga terima kasih kepada PT Meprofarm yang dapat menfasilitasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ini," sambungnya.

Sementara itu, Vice President Manufacturing PT Meprofarm, Drs. Hendri, Apt. mengatakan, pihaknya berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan.

“Kami berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada PT Meprofarm untuk ambil peran dalam kegiatan vaksinasi Covid-19. Tentunya kami berharap dengan percepatan
vaksinasi ini dapat turut mempercepat turunnya angkat positif Covid-19 di kawasan Bandung Timur serta pemulihan ekonomi," jelas Hendri.

Kredit

Bagikan