Manfaatkan Momen Ramadan, Para Remaja ini Praktik Bahasa Inggris Sembari Berbagi

Erditya Arfah
Bandung.merdeka.com - Memanfaatkan momen Ramadan, para siswa dan siswi EF English Centers for Kids and Teens diajak untuk berbagai kepada sesama dan sekaligus melakukan praktik Bahasa Inggris yang selama ini mereka pelajari.
Marketing Director EF English First for Kids and Teens, Erditya Arfah mengatakan, dalam kegiatan berbagi kebahagiaan ini EF English Centers for Kids and Teens mempusatkan kegiatan di Panti Asuhan dan Panti Jompo.
Kegiatan dilangsungkan di lima kota yakni Jakarta, Bogor, Tangerang, Bandung, dan Surabaya. Acaranya adalah berbuka puasa bersama, bakti sosial, dan para siswa diajak unntuk membagikan pengalaman belajar Bahasa Inggris kepada anak-anak panti asuhan.
"Kami ingin menumbuhkan semangat siswa dan siswi kami untuk berbagi dengan sesama khususnya di bulan penuh berkah ini. Kami mengajak mereka mengumpulkan pakaianan layak pakai, buku, dan lainnya yang kemudian disumbangkan," ujar Erditya kepada Merdeka Bandung, Rabu (29/5).
Ia menjelaskan, kegiatan berbagi kebahagiaan ini dilakukan dengan melibatkan para pengajar dan siswa-siswa EF yang berada di bangku SMA (atau sederajat). Mereka membagikan pengalaman belajar bahasa Inggris yang menyenangkan kepada anak-anak yatim piatu di panti asuhan.
"Hal ini dilakukan, agar mereka dapat merasakan keseruan belajar bahasa Inggris di EF. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari Life Club, di mana siswa-siswa EF dapat menunjukkan kemampuan bahasa Inggrisnya dan mempraktikannya secara langsung," jelasnya.
Siswa dan siswi EF yang mengikuti kegiatan Life Club tersebut merupakan siswa-siswi dari program bahasa Inggris untuk remaja usia 15 hingga 18 tahun di EF yang disebut dengan Frontrunner.
Program ini dirancang mengikuti kebutuhan para remaja untuk sukses melewati ujian sekolah, ujian tes masuk ke universitas di luar negeri, dan untuk melatih kemampuan komunikasi dalam kegiatan di lingkungan sosialnya.
Dalam hal memenuhi kebutuhan belajar bahasa Inggris anak dan remaja, selain program Frontrunner, EF English First for Kids and Teens juga memiliki berbagai program yang dikembangkan secara inovatif dan disesuaikan dengan tahapan usia serta perkembangan anak.
"Kami percaya, melalui program-program belajar di EF mereka akan memiliki lebih banyak pengalaman yang berharga seperti belajar saling menghargai, dapat lebih bersyukur dan mensyukuri nikmat, juga hal-hal baik lainnya,"katanya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak