Bandung.merdeka.com - Hotel de Braga by Artotel menjadi hotel butik pertama di Bandung yang mendapatkan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) Bangunan Gedung. Hotel ini adalah konsesi pertama PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (WEGE) yang dibangun melalui kerjasama sinergi BUMN dalam pengembangan lahan milik PT Sarinah.

"Penyerahan sertifikat yang dilakukan hari ini merupakan apresiasi atas buah manis perjuangan kami dalam memberikan mutu dan pelayanan prima terhadap pengembangan serta pengelolaan Hotel de Braga by Artotel," ujar Direktur Human Capital dan Pengembangan Investasi PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk, Nur Al Fata kepada Merdeka Bandung, Kamis (27/12).

Untuk mengoperasikan hotel ini, sebagai pemilik de Braga, WEGE menggandeng Artotel Group selaku manajemen operator hotel. Dengan konsep pelayanan dan fasilitas setara dengan hotel bintang empat, hotel 14 lantai ini terdiri dari 112 kamar dengan tipe Studio 25, Studio 35, dan de Braga Suite.

Setiap kamar dilengkapi dengan fasilitas televisi LED 42 inch, koneksi internet Wi-Fi, mini bar, safe deposit box, dan mesin kopi Dolce Gusto. Hotel ini dilengkapi juga dengan restoran 24 jam, bistro, B10 Cafe yang terletak pada bagian depan hotel, enam ruangan pertemuan yang disebut meetspace, kolam renang, serta galeri pameran seni.

"Kami yakin Hotel de Braga by Artotel siap menciptakan pengalaman menginap yang berkesan di Bandung dan berkontribusi pda kemajuan ekonomi kreatif Kota Bandung, sejalan dengan misi Artotel Group sebagai brand gaya hidup di industri perhotelan serta mendukung karya seni dan kreatifitas para seniman muda lokal," jelas COO Artotel, Eduard Rudolf Pangkerego.