Ridwan Kamil salat subuh berjamaah bareng Syeih Abdurrahman Al-Ausy
Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil melaksanakan salat subuh berjamaah bersama imam besar asal Arab Syeih Abdulrahman Al-Ausy di Masjid Besar Trans Studio Bandung, Sabtu (21/10). Seperti diketahui, Pemerintah Kota Bandung menggagas program salat subuh berjamaah sebagai langkah nyata untuk menyerukan kepada sesama muslim dalam membangkitkan kembali kejayaan agama Islam.
Syeih Abdurrahman Al-Ausi sendiri merupakan seorang Imam masjid dan khatib di Masjid Al-Ikhlas, Khobar, Saudi Arabia yang terkenal dengan suaranya yang merdu saat melantunkan ayat-ayat suci Alquran. Sehingga sangat dikagumi oleh jamaahnya.
Ridwan Kamil mengatakan menurut salah satu ulama, ciri-ciri fisik kebangkitan umat Islam dapat dilihat dari salat subuhnya. Jika salat subuhnya ramai seperti salat Jumat maka hal itu merupakan salah satu ciri kebangkitan umat islam.
"Kami dari Pemerintah Kota Bandung sangat bersemangat mengajak kepada seluruh umat Muslim yang ada di Kota Bandung untuk bersama-sama memakmurkan Masjid. Sekarang di Kota Bandung ada 3.000 Masjid yang kami gerakan dengan program subuh berjamaah dan magrib mengaji, jadi tunggu apa lagi? Mari kita makmurkan Mesjid," ujar Emil
Pria yang akrab disapa Emil ini mengaku bersyukur karena di Kota Bandung anak mudanya banyak yang memakmurkan masjid. Sebagai langkah positif untuk memakmurkan masjid, Pemerintah Kota Bandung melalui program kredit mesranya ingin menjadikan masjid sebagai tempat yang banyak memberikan kebaikan bahkan kesejahteraan umat.
"Saya sangat senang, Alhamdulillah pemuda-pemudi di Kota Bandung sangat rajin memakmurkan Masjid. Lihat saja Pemuda hijrah yang berbondong-bondong memberikan nilai-nilai kebaikan kepada sesama. Jadi itu menjadi motivasi kita dalam menyebarkan kebaikan," katanya.
Sementara itu, Syeih Abdulrahman Al-Ausi mengatakan, dirinya senang dengan Kota Bandung. Karena selain udaranya yang sejuk, masyarakatnya juga ramah dan rajin melaksanakan salat di Masjid. Sehingga dirinya merasa betah berada di Kota Bandung.
"Alhamdulillah saya bisa datang ke Kota Bandung. Udaranya enak untuk dihirup, sejuk juga. Selain itu, orang-orang sangat ramah dan sopan. Alhamdulillah saya sangat betah di sini," katanya.
Syeih Abdulrahman Al-Ausi berharap, suatu saat ingin kembali lagi ke Kota Bandung untuk melihat perkembangan Islamnya. Menurutnya datang ke Kota Bandung memiliki kesan tersendiri baginya.
"Saya sudah beberapa kali datang ke Indonesia, dan Kota Bandung sangat berkesan bagi saya. Insya Allah suatu saat nanti jika ada kesempatan lagi, saya ingin kembali ke Kota Bandung untuk melihat perkembangan ajaran islamnya, tidak hanya itu saya doakan Kota Bandung selalu dijaga oleh Allah SWT. Dimakmurkan masyarakatnya dan disehatkan pemimpin," katanya.