400 Pebalap siap beradu cepat di event Super Adventure Night Road Race 2018 Bandung
Bandung.merdeka.com - Perhelatan balapan motor terbesar di Jawa Barat akan digelar di Kota Bandung, Sabtu 15 Juli 2018 besok. Acara bertajuk Super Adventure Night Road Race 2018 ini akan digelar di sirkuit legendaris area Monumen Perjuangan Rakyat Jabar (Monju). Mengusung konsep balap malam hari, sedikitnya 400 pebalap yang terbagi dalam beberapa kelas akan berada cepat dalam balapan ini.
Fariz Dwi Saputra, perwakilan promotor dari Montesz Sport Club (MSC) mengatakan gelaran Super Adventure Night Road Race 2018 di Kota Bandung ini merupakan seri ketiga. Event sebelumnya pada seri pertama dan kedua telah sukses digelar di dua kota yakni Cirebon dan Ciamis pada bulan Maret dan Mei lalu.
"Kami sebagai penyelenggara tentunya akan memberikan suguhan-suguhan yang mengejutkan, mungkin berbeda dari event balapan pada umumnya. Apalagi dengan konsep balap malam hari yang begitu istimewa. Untuk mendukung kegiatan ini kami siapkan 80 ribu watt untuk daya lampunya yang terbagi di 50 tiang sepanjang lintasan," ujar Fariz saat menggelar presconderence di Artefak Venue, Jalan Martanegara, Kamis (12/7) malam.
Menurut Fariz pemilihan lokasi balapan di Area Monju juga menjadi sangat istimewa. Menurutnya sirkuit ini membangkitkan kejayaan balap motor Jabar di beberapa dekade lalu. Pada eranya terdahulu sirkuit ini menjadi favorit di kalangan pebalap dan melahirkan para pembalap top.
"Ada satu hal yang beredar di kalangan pembalap bahwa venue yang digunakan sangat spesial dan legend. Terakhir digunakan tahun 2010. Ini sudah 8 tahun berlalu tentunya sangat fantastis dengan hadirnya kembali di tempat yang sangat legend. Memori indah serta pertarungan pembalap terbaik Jawa Barat akan kembali tersaji dengan peta persaingan yang berbeda," katanya.
Di tempat yang sama, Sekretaris IMI Jabar yang juga pimpinan lomba, Roes Bangin menjelaskan bahwa sedikitnya ada 400 pembalap yang akan turut ambil bagian dalam event ini. Mereka terbagi dalam 16 kelas yang dilombakan diantaranya Bebek 150cc 4 tak dan Matic 150 cc. Kategori pebalap yakni open, pemula dan wanita.
"Jadi ada 16 kelas dengan jumlah 400 starter. Pesertanya bukan hanya dari Jawa Barat saja tetapi juga dari luar kota seperti Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur yang sudah confirm untuk ikut. Kemudian juga ada 20 pebalap wanita yang turut serta dalam perlombaan ini," katanya.
Dalam event ini juga ada kelas istimewa yang turut diperlombakan yakni kelas Ex Rider. Para pembalap legend akan kembali ambil bagian untuk menjajal sirkuit di area Monumen Perjuangan diantaranya Sandy Agung, Beni Pria, Dony Buwono.
"Salah satu yang paling diharapkan oleh para penonton itu kelas Ex Raider. Ada 30 pebalap yang siap turun dari era 1998 sampai 2000. Sebagai panitia, unsur safety (keselamatan) itu menjadi paling utama. Safety sudah dipersiapkan, kondisi track betul betul kita perhatikan," ucapnya.
Perwakilan Super Adventure Tries Pondang menambahkan beragam acara hiburan juga akan turut digelar untuk memanjakan setiap pengunjung yang datang. Selain melihat aksi-aksi pembalap yang memacu adrenalin, juga akan dihibur dengan hiburan menarik seperti games, food truck festival, freestyle serta penampilan band Rocker Rockers.
"Besok hajatan banyak memorable untuk kegiatan road race. Ini tantangan buat super adventure bagaimana kita membuat suatu kegiatan kembali di loaksi yang legend. Syukur alhamdulillah acara ini mendapat dukungan dari IMI, Kepolisian, Kodim dan warga," katanya.
Sementara itu, Ketua Harian IMI Jawa Barat Frans Tanuwijaya berharap dengan digelarnya acara ini dapat menjadi ajang untuk mencari bibit pembalap. Menurutnya Jawa Barat menjadi daerah yang sangat potensial. Apalagi jumlah event otomotif yang digelar di Jabar merupakan paling besar di Indonesia.
"Tahun kemarin saja ada 264 event yang terdata di Jabar. Itu sangat luar biasa, paling besar se-Indonesia. Sehingga kita bisa besar lah. Apalagi night road race ink digelar di tempat yang sangat legend. Semoga ini jadi penyemangat buat pebalap," katanya.