Dinsos sebar pasukan rompi merah antisipasi PMKS selama PON

Oleh Farah Fuadona pada 15 September 2016, 13:53 WIB

Bandung.merdeka.com - Rangkaian acara Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX / 2016 secara resmi akan segera dimulai beberapa hari lagi. Kota Bandung menjadi salah satu wilayah yang menjadi tempat pertandingan cabor PON dengan jumlah venue terbanyak yakni 22 venue.

Acara pesta olahraga nasional empat tahunan ini diprediksi akan menyedot puluhan ribu tamu dari luar kota. Baik peserta kontingen maupun wisatawan yang datang ke Kota Bandung. Banyaknya tamu dari luar kota, biasanya diikuti dengan menjamurnya jumlah PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial).

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung akan menyebar pasukan rompi merah di sejumlah titik strategis. Pasukan rompi merah ini merupakan petugas khusus bentukan Dinsos yang bertugas menjangkau PMKS di Kota Bandung.

"Ratusan petugas rompi merah akan kita sebar di sejumlah titik venue dan hotel tempat menginap peserta PON. Ini langkah antisipasi kita," ujar Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung Aji Sugiat saat dihubungi, Kamis (14/9).

Aji menuturkan, pihaknya juga akan meningkatkan pengawasan di jalan-jalan protokol dan pusat-pusat kota. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan kewilayahan untuk ikut mengawasi keberadaan PMKS.

"Jadi untuk di jalan-jalan protokol ini nanti ada tim unit sosial respon (USR) Dinsos. Mereka akan memantau di jalan protokol. Di kewilayahan kita minta juga meningkatkan pengawasan di wilayah masing-masing," katanya.

Aji mengimbau kepada masyarakat untuk tidak memberikan uang kepada PMKS. Sebab hal itulah yang membuat PMKS kembali lagi ke jalan. "Untuk itu kami imbau tidak memberikan uang kepada PMKS," kata Aji.