Ridwan Kamil pastikan Stadion GBLA bisa digunakan lagi

Oleh Mohammad Taufik pada 15 Juni 2016, 15:01 WIB

Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sudah bisa kembali digunakan. Sebab Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri telah menyerahkan kewenangan seluruhnya kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.

Pria yang akrab disapa Emil ini menyebut penyerahan kewenangan tersebut membuat keputusan penggunaan ditetapkan oleh Pemkot Bandung. Meskipun demikian, perbaikan tetap harus dilaporkan.

"Kan sudah diserahterimakan dari Bareskrim ke Pemkot untuk diperbaiki. Jadi sudah menjadi kewenangan 100 persen pemkot, kita hanya rutin saja melaporkan perkembangannya," kata Emil kepada wartawan, Selasa (14/6) kemarin.

Emil menjelaskan, keputusan dapat kembali digunakan setelah dilakukan kajian-kajian teknis. Kajian yang diantaranya dianalisis oleh pihak pengembang, PT Adikarya dan rekomendasi dari Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya (Distarcip) Kota Bandung yang menyatakan GBLA bisa digunakan kembali.

Selain itu, telah dilakukan pengujian dengan tes beban tiga kali lipat dari kapasitas. Dalam pengetesan tersebut menunjukkan GBLA sudah aman untuk dipakai. "Kan sudah di tes beban 3 kali lipat kapasitas makanya saya berani karena ada kajian ilmiahnya," katanya.

Meskipun sudah dinilai aman, kata Emil, ada hal-hal yang harus diperhatikan untuk menjaga keamanan. Mengingat stadion yang terletak di Gedebage itu masih dalam proses perbaikan atas kerusakan-kerusakannya.

Untuk sementara waktu, ia mengatakan dari 24 pintu yang tersedia ada 10 pintu yang dapat digunakan sebagai akses keluar masuk. Ia menyebutkan juga penonton yang dapat tertampung hanya setengah dari kapasitasnya. Hal ini untuk menjaga keamanan hingga perbaikan benar-benar rampung.

"Saya rapatkan tadi malam dari 100 persen kapasitas diizinkan setengahnya saja untuk diisi," ucap Emil.

Ia menegaskan dalam waktu dekat GBLA sudah bisa digunakan. Termasuk laga pertandingan Persib Bandung melawan Mitra Kukar dalam Torabika Soccer Championship pada 18 Juni mendatang di GBLA.

Emil mengimbau agar penonton yang masuk tidak boleh melebihi kapasitas yang tersedia agar keamanan dan kenyamanan tetap terjaga. Sehingga penonton yang bisa masuk adalah yang memiliki tiket sesuai dengan jumlah yang sudah dibatasi.

Diharapkannya para suporter dapat menjaga perilaku pada pertandingan mendatang. Karena akan menjadi bahan penilaian penggunaan seterusnya.

"Kalau ternyata macam-macam nanti dipertimbangkan bisa dilanjutkan atau enggak seterusnya. Jadi mohon menghargai upaya istimewa ini," ujarnya.

Tag Terkait