Kalau jadi koalisi, PPP Jabar akan minta jatah wakil ke Ridwan Kamil
Bandung.merdeka.com - Bakal calon Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengklaim bahwa PPP segera mendukung langkahnya pada pencalonan kepala daerah Jabar 2018 mendatang. Bahkan Wali Kota Bandung itu menyebut Oktober 2017 dukung politik akan dilakukan dengan deklarasi. Apa kata DPW PPP Jabar ihwal itu?
"ââSebenarnya komunikasi dengan kemi enggak ada, tapi kalau ke DPP yakin ada komunikasi. Karena memang keputusan ada di DPP. âBisa iya bisa atau tidak (didukung Oktober) sejauh bagaimana positioning partai ke depannya," kata Sekertaris DPW PPP Jabar Pepep Syaiful Hidayat saat dihubungi wartawan, Kamis (21/9).
PPP sendiri saat ini memang sedang berpusar di poros baru bersama Demokrat dan PAN. Namun poros ini bisa saja ditinggal jika elit politik di tingkat pusat memutuskan dukungan pada Ridwan Kamil yang sudah diusung NasDem dan PKB.
Dia mengatakan, DPW PPP yang bisa mengambil sikap strategis langsung pada Ridwan Kamil meminta untuk bisa melakukan komunikasi intensif. Sebab untuk mendapatkan dukungan dari PPP tentu butuh proses. Di antaranya memberikan peluang kepada kader PPP untuk bisa unjuk gigi sebagai orang nomor dua saat maju di Pilgub Jabar.
"Kalau misalkan Ridwan Kamil melakukan komunikasi dengan PPP ya kita coba bangun. Tetapi kepentingan PPP di sini bagaimana memposisikan kader dan partai mengambil peran di Pilgub Jabar," terangnya.
Dia juga meminta pada Ridwan Kamil untuk bisa melakukan komunikasi politik dengan koleganya di dalam poros baru ini. Sejauh ini komitmen PPP Jabar memang ingin sama-sama menatap Pilkada 2018 dengan kemenangan.
"Kita oktober mendukung Emil atau tidak tergantung Emil sendiri membangun komunikasi dengan parpol lainnya Demokrat dan PAN. Karena tidak mungkin (PPP) berbalik badan begitu saja," tuturnya.