Pemkot Bandung dapat 3 bus operasional disabilitas

Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung menerima hadiah kendaraan operasional bus disabilitas dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Sebanyak 3 bus operasional Disabilitas diberikan kepada Kota Bandung diantaranya 2 bus besar dan 1 sedang. Pemberian hadiah ini atas raihan Piala penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2016 oleh Kota Bandung.

"Alhamdulillah lagi-lagi Kota Bandung mendapatkan apresiasi. Kali ini lewat Dinas Perhubungan Kota Bandung yang berhasil mendapatkan hadiah kendaraan bus Operasional Disabilitas atas raihan Piala Wahana Tata Nugraha tahun 2016," ujar Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial saat menerima hadiah kendaraan Operasional bus Disabilitas dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (18/9).

Namun demikian kata Oded adanya penghargaan bukanlah tujuan akhir Pemerintah Kota Bandung dalam bekerja. Namun semua ini menjadi motivasi untuk meningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanannya kepada masyarakat Kita Bandung.

"Saya pikir setiap apresiasi yang di dapat Kota Bandung merupakan cambuk motivasi Pemerintah Kota Bandung khususnya Dinas Perhubungan Kota Bandung untuk memberikan kinerja terbaiknya kepada masyarakat Kota Bandung, maka dari itu, dengan pencapaian hingga saat ini harus dipertahankan bahkan harus semakin ditingkatkan," katanya.

Acara yang digelar sebagai rangka Hari Perhubungan Nasional (HARHUBNAS) tahun 2017 ini merupakan apresiasi dari Dinas Perhubungan Jawa Barat kepada setiap pihak yang memberikan kontribusi secara baik di bidang Perhubungan di Jawa Barat.

Oded berharap kendaraan bus operasional disabilitas dapat dipergunakan secara baik dan efektif. Sehingga bagi masyarakat Kota Bandung yang memiliki kebutuhan khusus dapat merasakan fasilitas umum yang ada di Kota Bandung dengan nyaman dan mudah.

"Saya berharap tiga bus Operasional untuk penyandang kebutuhan khusus tersebut dapat digunakan secara baik Dan efektif, sehingga mereka dapat mendapatkan hak mendapatkan fasilitas kendaraan umum yang sama secara aman dan nyaman," pungkasnya.