Zurich ajak keluarga muda peduli risiko penyakit kritis

Oleh Endang Saputra pada 17 Juli 2018, 13:44 WIB

Bandung.merdeka.com - Melihat perubahan gaya hidup yang mengarah ke jalur negatif, PT. Zurich Topas Life mengajak keluarga muda untuk lebih peduli terhadap risiko penyakit kritis. Soalnya, kaum usia produktif merupakan penentu masa depan Indonesia.

Menurut data Badan Pusat Statistik Indonesia, 50 persen lebih penduduk Indonesia adalah usia produktif, dengan kelompok usia yang mendominasi adalah usia 15 sampai 39 tahun dengan jumlah sekitar 84,75 juta atau 32 persen dari total penduduk Indonesia.

Namun, seiring dengan perkembangan kondisi lingkungan, gaya hidup modern dan pola makan, kaum usia produktif memiliki risiko terpapar penyakit kritis yang lebih tinggi. Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), di 2015 sedikitnya lebih dari 48 ribu orang meninggal dunia setiap harinya karena penyakit kardiovaskular.

"Kami secara resmi meluncurkan Zurich Principle Care, ini adalah asuransi penyakit kritis dengan manfaat lengkap yang menjawab kebutuhan keluarga muda di Indonesia saat ini," ujar Chief Training & Recruitment Officer Zurich Topas Life, Arnold Lihawa saat jumpa pers di Lo.ka.si, Jalan Ir. H. Djuanda, Selasa (17/7).

Kata Arnold, kehadiran produk ini sejalan dengan komitmen Zurich dalam menghadirkan solusi perlindungan yang mudah, inovatif, dan fokus memberikan nasabah solusi disetiap fase kehidupannya.

"Melalui inovasi Zurich Principle Care, Zurich ingin menbantu kaum dan keluarga muda Indonesia agar lebih siap dalam menghadapi risiko penyakit kritis. Dengan mengambil alih risiko beban finansial dan penyakit kritis sejak dini, maka kaum muda dapat fokus untuk berkarya dan mengejar passionnya," jelasnya.

Seiring dengan perubahan tuntutan hidup era modern, lanjutnya, kebutuhan proteksipun berkembang dan kesadaran kaum muda Indonesia dalam merencanakan perlindunhan untuk keluarga semakin tinggi. Zurich Principle Care menawarjan semua jenis penyakit kritis, jaminan pengembalian premi 100 persen kepada nasabah tiap ulang tahun polis ke 10 jika tidak pernah klaim.

"Kami juga memberikan kemudahan dengan harga premi terjangkau mulai dari Rp 11 ribu perhari," katanya.

Â

Â

Tag Terkait